Beranda Advetorial Penjabat Gubernur Bersama Kadis Perikanan Sulsel Bupati Bone Lepas 50.000 Benih Ikan...

Penjabat Gubernur Bersama Kadis Perikanan Sulsel Bupati Bone Lepas 50.000 Benih Ikan Nila Desa Mare’

2286
0
BERBAGI

Bone — (CompleteNews.Id).

Penjabat Gubernur Sulsel Dr. Bahtiar Baharuddin, M.Si, bersama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel. Muhammad Ilyas dan Penjabat Bupati Bone, Andi Islamuddin, melepas 50.000 ekor benih ikan Nila.

Pelepasan 50 Ribu ikan Lele oleh Penjabat Gubernur itu, dilakukan di Desa Tellongeng, Kecamatan Mare’ Kabupaten Bone. Sabtu (18/11/23).

Sebagai mana diketahui bahwa, ketahanan pangan menjadi program prioritas Penjabat Gubernur Sulsel.

Penetapan APBD 2024 memprioritaskan anggaran pada kelautan dan perikanan, termasuk pembagian bibit ikan air tawar, selain pertanian dan peternakan.

Penjabat Gubernur Bahtiar Baharuddin menyampaikan. Program ketahanan pangan, selain menyediakan sumber pangan, memberikan lapangan pekerjaan serta peningkatan ekonomi masyarakat. Pengembangan budidaya ikan air tawar, juga dilakukan untuk menyokong pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat.

“Untuk gizi masyarakat, untuk produksi perikanan, budidaya ikan ini untuk menangani stunting. Maka kita manfaatkan seluruh embung dan bendungan yang ada airnya, agar produktif, dudah 50.000 ekor yang dilepas ditabur,” lanjut Penjabat Gubernur.

Produksi ikan ini dapat menjadi salah satu loncatan, untuk meningkatkan pendapatan masyarakat serta dapat menjadi komoditas andalan. Pemerintah akan memassifkan pembibitan yang selanjutnya akan dibagikan di seluruh wilayah Sulsel.

“Ini bisa menjadi komoditas andalan kita, juga menambah pendapatan masyarakat. Tahun depan saya minta Kadis Perikanan, untuk memproduksi jutaan bibit ikan nila dan dilepas di tempat atau embung-embung yang ada airnya, sepanjang tahun dan ini akan memperbaiki gizi masyarakat,” paparnya.

Dalam kesempatan itu. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel, Muhammad Ilyas mengatakan. Selain program 100.000 rumpon di laut, pemberian satu juta benih ikan air tawar juga menjadi program yang akan dijalankan.

Salah satunya bioflok, teknik budidaya melalui rekayasa lingkungan, yang mengandalkan suplai oksigen dan memanfaatkan mikroorganisme, pada air kolam yang dapat meningkatkan nilai kecernaan pakan.

“Termasuk ada Bioflok tahun depan, ada 1.000 yang akan kita berikan ke masyarakat,” tandas Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel, Muhammad Ilyas. (*/sp).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here